
Alas kaki adalah bagian penting dari keseharian kita. Meski terlihat sepele, pemilihan alas kaki yang salah dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, terutama pada kaki, lutut, pinggul, hingga tulang belakang. Oleh karena itu, memilih alas kaki yang tepat bukan hanya soal gaya, tapi juga demi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
PAFI GEDONG TATAAN (PERSATUAN AHLI FARMASI INDONESIA) mengingatkan masyarakat bahwa peran alas kaki lebih dari sekadar pelindung. Dalam jangka panjang, pemilihan sepatu atau sandal yang tidak tepat bisa menimbulkan keluhan seperti nyeri tumit, kaki lecet, hingga gangguan postur tubuh.
Berikut ini adalah panduan dari PAFI GEDONG TATAAN tentang cara memilih alas kaki yang benar agar kesehatan kaki Anda tetap terjaga.
1. Pilih Ukuran yang Sesuai
Kedengarannya sederhana, tetapi banyak orang yang masih memakai alas kaki dengan ukuran tidak pas. Menurut PAFI GEDONG TATAAN, ukuran yang terlalu sempit bisa menyebabkan tekanan pada jari dan kuku kaki, sedangkan ukuran yang terlalu besar bisa membuat kaki tergelincir dan menimbulkan lecet.
Selalu coba alas kaki saat membeli, terutama di sore hari saat kaki sedikit membengkak setelah beraktivitas seharian. Ini akan memberi gambaran ukuran sesungguhnya.
2. Perhatikan Bentuk Telapak Kaki
Setiap orang memiliki bentuk telapak kaki yang berbeda: ada yang datar, normal, dan tinggi lengkungannya. PAFI GEDONG TATAAN menyarankan untuk mengenali bentuk telapak kaki terlebih dahulu, karena ini akan mempengaruhi jenis alas kaki yang dibutuhkan.
-
Untuk kaki datar: Gunakan alas kaki dengan support tambahan di bagian lengkung.
-
Untuk kaki normal: Pilih alas kaki dengan bantalan merata.
-
Untuk kaki lengkung tinggi: Gunakan sepatu yang fleksibel dan punya bantalan tebal.
3. Pilih Alas Kaki dengan Sol yang Nyaman
Sol sepatu atau sandal harus empuk, namun tetap kokoh. Hindari sol yang terlalu tipis, terutama jika Anda sering berjalan jauh. PAFI GEDONG TATAAN menjelaskan bahwa sol yang baik dapat menyerap tekanan dan menjaga stabilitas tubuh saat bergerak.
Sol luar (bagian bawah sepatu) juga sebaiknya tidak terlalu licin agar tidak mudah tergelincir, terutama saat berjalan di permukaan basah.
4. Perhatikan Materialnya
Alas kaki yang terbuat dari bahan berkualitas tidak hanya lebih tahan lama, tetapi juga lebih nyaman dipakai. PAFI GEDONG TATAAN menyarankan memilih bahan yang lembut, tidak kaku, dan bisa “bernapas”, seperti kulit asli atau bahan tekstil khusus yang menyerap keringat.
Material yang buruk bisa menyebabkan kaki panas, lembap, dan berisiko menimbulkan bau atau infeksi jamur.
5. Sesuaikan dengan Aktivitas
Setiap aktivitas memiliki kebutuhan alas kaki yang berbeda. Misalnya:
-
Untuk olahraga: Gunakan sepatu sport yang mendukung gerakan aktif.
-
Untuk bekerja: Pilih sepatu formal yang tetap ergonomis dan tidak sempit.
-
Untuk santai atau sehari-hari: Sandal atau sepatu slip-on bisa digunakan asalkan tetap mendukung telapak kaki.
PAFI GEDONG TATAAN mengingatkan agar tidak menggunakan sepatu lari untuk aktivitas mendaki, atau memakai sandal jepit terlalu lama saat berjalan jauh.
6. Ganti Alas Kaki Secara Berkala
Sepatu dan sandal yang sudah aus tidak lagi memberikan dukungan maksimal. PAFI GEDONG TATAAN menyarankan untuk mengganti alas kaki secara berkala, apalagi jika sudah terasa tidak nyaman atau bentuknya mulai berubah.
Jika Anda rutin berolahraga, sepatu lari biasanya sebaiknya diganti setelah menempuh jarak sekitar 500–800 km.
7. Dengarkan Tubuh Anda
Jika Anda merasa nyeri di kaki, tumit, atau punggung setiap kali memakai alas kaki tertentu, bisa jadi itu adalah sinyal bahwa alas kaki tersebut tidak cocok. PAFI GEDONG TATAAN mengajak masyarakat untuk lebih peka terhadap sinyal tubuh dan tidak memaksakan alas kaki hanya karena faktor tren.
Memilih alas kaki bukanlah hal yang bisa dianggap enteng. Kesehatan kaki memengaruhi kenyamanan dan keseimbangan tubuh secara keseluruhan. Dengan mengikuti tips dari PAFI GEDONG TATAAN, Anda bisa terhindar dari berbagai masalah muskuloskeletal dan tetap aktif menjalani hari.
PAFI GEDONG TATAAN, sebagai bagian dari PERSATUAN AHLI FARMASI INDONESIA, terus mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan melalui langkah-langkah sederhana sehari-hari—termasuk dalam memilih alas kaki yang tepat.
Jadi, mulai sekarang, jangan hanya tergiur model dan warna. Pastikan kenyamanan dan dukungan untuk kesehatan kaki Anda tetap menjadi prioritas utama.